Perbedaan RAM dan ROM
Berikut penjelasan tentang RAM
RAM
Pengertian
RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory yaitu perangkat
keras komputer yang berfungsi menyimpan berbagai data dan instruksi
program. Data yang disimpan pada RAM bersifat sementara, dengan kata
lain data yang tersimpan akan hilang jika komputer dimatikan.
RAM biasa juga disebut
sebagai memori utama (main memory), yang terkadang orang hanya menyebutnya
sebagai memori meskipun ada jenis memori lain yang terpasang
di komputer. RAM yang umum dikalangan masyarakat berkapasitas 512 MB, 1 GB, 2
GB, dan 4GB.
Jenis-jenis
RAM Berdasarkan cara kerjanya:
1. FastPage
Mode DRAM (FPM DRAM)
2. Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
3. Synchronous DRAM (SDRAM)
4. Rambus DRAM (RDRAM)
5. Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
RAM Untuk video :
1. Video RAM (VRAM)
2. Windows RAM (WRAM)
3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
Berdasarkan
Module:
1. Single
Inline Memory Module (SIMM), dengan kapasitas 30 atau 72 pin.
Memori SIMM 30 pin untuk PC 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC
berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit.
2. Double
Inline Memory Module (DIMM), dengan kapasitas 168 pin, kedua
modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Perbedaannya dengan
SIMM adalah terletak pada memory aktif yang mana SIMM hanya satu modul saja.
DIMM digunakan untuk Menyokong 64 bit. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM
yang Merupakan penganti dari DRAM, FPM
(fast page memory) dan EDO.
3. Rambus
Inline Memory Module (RIMM)
Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh
Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Dengan proses
pemindahan data sama seperti halnya DDR SDRAM, tetapi mempunyai dua saluran
data untuk meningkatkan kemampuan.
RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip RAM mampu
untuk menampung:
1. Data untuk
diproses
2. Instruksi atau program, untuk memproses data
3. Data yang telah diproses dan menunggu untuk
dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device
4. Instruksi sistem operasi yang mengontrol
fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer
Struktur RAM
1. Input storage digunakan untuk menampung
input yang dimasukkan lewat input device
2. Program
storage dipakai untuk menyimpan semua instruksi atau perintah program yang
akan di proses
3. Working
storage digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah beserta hasil
pengolahannya
4. Output
storage digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang
akan ditampilkan ke alat output.
Berikut penjelasan tentang ROM
ROM
Pengertian
ROM (Read Only memory) merupakan memory internal yang
berfungsi untuk menyimpan program yang sifatnya tetap atau permanen, tidak
tergantung pada keberadaan arus listrik dan program yang tersimpan dalam ROM
mempunyai sifat hanya bisa dibaca oleh para pengguna komputer.
Biasanya program / data yang ada dalam ROM
diisi oleh pabrik yang membuatnya. ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware
(perangkat lunak yang berhubungan erat dengan perangkat keras).
ROM modern didapati dalam bentuk IC,
persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk
membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai
dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas
dalam kilo bit. Data-data biasanya sudah terisi dan disediakan oleh pabrik
perakitnya.
Contoh data-data ROM yang sering muncul
adalah saat komputer dihidupkan maka akan terbaca semua konfigurasi perangkat
yang terintegrasi dalam komputer tersebut.
Isi data pada ROM misalnya adalah program
Basic Input Output System (BIOS), yang berfungsi untuk mengendalikan
perpindahan data antar mikroprosesor ke komponen lain yang meliputi keyboard,
monitor, printer, dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi self
diagnostic, atau memeriksa kondisi yang ada dalam dirinya yang dinamakan Power
on Self Test (POST).
Jenis-jenis ROM
1. Mask
ROM adalah ROM yang tidak bisa
ditulis ulang (non-flashable) sehingga tidak dapat di up-grade.
2. PROM (Programmable Read-Only Memory) merupakan
sebuah chip memory yang hanya dapat diisi data satu kali saja. Sekali saja
program dimasukkan ke dalam sebuah PROM, maka program tersebut akan berada pada
PROM seterusnya.
3. EPROM (Erasable Programmable Read-Only
Memory)
EPROM (Erasable Programmable Read Only
Memory) adalah sebuah ROM yang dapat diprogram ulang dan dihapus. Berdasarkan
proses pengisiannya terdapat dua jenis EPROM, yaitu UV EPROM dan EEPRb OM. UV
EPROM (Ultraviolet EPROM) membutuhkan cahaya ultraviolet untuk menghapus data
yang ada di dalamnya, sedangkan EEPROM (Electrical EPROM) yang hanya
menggunakan aliran listrik saja dalam menghapus atau mem-program ulang isinya.
4. EEPROM ( Electrically Erasable
Programmable Read-Only Memory)
EEPROM merupakan kependekan dari
Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory. EEPROM adalah tipe khusus
dari PROM (Programmable Read-Only Memory ) yang bisa dihapus dengan memakai
perintah elektris.
KESIMPULAN
PERBEDAAN RAM dan ROM
Random Access Memory (RAM), merupakan
bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan
data.
Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk
menyimpan berbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan
namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya
bisa dibaca oleh user/pengguna.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang
sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada
didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM
biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan
komputer secara maksimal.
Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment
Silahkan kepada siapa saja yang ingin memberikan komentar, bisa kritik, saran, dan apa saja yang bisa dijadikan untuk bahan perubahan untuk penulis kedepannya.